Ketentuan
Allah sungguh nyata dalam hal ini,secanggih apa Pesawat Super Jet-100 Sukhoi
yang di terbangkan oleh Kapten Pilot
yang telah segudang pengalaman atau 14.000 jam terbang dengan berbagai jenis pesawat atau +/- 220 jenis pesawat yang berbeda.Ini
sungguh tragis dengan pesawat tercanggih saat ini,Kapten
Pilot yang sarat pengalaman dengan jam terbang yang tidak
sedikit,tapi kenapa masih terjadi kecelakaan ?
Manusia
hanya mempunyai rencana,tapi Allah yang
menentukan,sungguh nyata ,apakah kita semua tidak akan mengakui hal itu ?
Coba kita
renungkan sejenak,apakah hikmah dibalik Tragedi Kecelakaan Super jet-100 Sukhoi
di atas?Tegurankah terhadap bangsa
Indonesia ? atau kita semua rakyat Indonesia ? lalu apakah yang kita bisa lakukan
?
Kita juga bisa
lihat dan baca dari berita yang beredar sesaat setelah kesuksesan penerbangan dari Rusia sampai ke
bandara Halim Perdana Kusuma
Jakarta,apa yang mereka lakukan ? Terlihat mereka pesta minum bir,hal
tersebut mungkin hal yang biasa dalam budaya mereka,tapi kenapa bangsa kita musti
ikut-ikutan ( coba lihat gambar siapa saja yang terlibat ).
Seandainya benar,saya jadi teringat Firman Alllah di Al Baqoroh :
186 yang artinya :
“ Dan apabila
hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad S.A.W),maka (jawablah),bahwasanya Aku adalah
dekat.Aku mengabulkan segala permohonan
orang yang mendo’a apabila ia
berdo’a kepada-Ku,maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)Ku dan hendaklah
mereka beriman kepada-Ku,agar mereka
selalu berada dalam kebenaran.”
Mungkin hal
tersebut adalah teguran, karena minum bir adalah haram menurut Islam,dan
sungguh nyata dampaknya,kesadaran akan hilang,apalagi sedang menerbangankan
pesawat Sukhoi yang mempunyai kecepaatan
diatas 600 km/jam saat itu.Bahkan
menurut berita di berbagai media televisi yang juga dikatakan ada “ permintaan dari
kapten Pilot untuk menurunkan pesawat
dari 10.000 kaki menjadi 6.000 kaki “,padahal
ketinggian Gunung Salak 7.000 kaki,secara logika sehat potensi
kecelakaan besar sungguh nyata-nyata di
depan mata.Sadarkah permintaan itu ?
Segeralah kita
semua tersadar bahwa semua yang di awali dengan perbuatan
tidak benar (disini minum bir)maka sungguh
amat nyata Firman Allah tersebut diatas,maka kerugian yang
nyata akan terjadi.
Lalu apa yang bisa
kita
perbuat ?mari kita simak Firman Allah dalam Al Qur’an Surat Al Kahfi :28
yang artinya :
“ Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi hari dan senja hari dengan mengharap
keridhaan-Nya, dan janganlah kedua matam berpaling dari mereka karena mengharapkan perhiasan kehidupan di
dunia ini,dan janganlah kamu mengikuti
orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingat Kami, serta
menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaanya itu
melewati batas .”
Marilah kita
semua berdo’a semoga
mereka yang telah menjadi korban dan telah mengikuti jalan yang benar
diterima disisi-Nya dengan
baik,dan keluarga yang ditinggalkan tabah dalam memnerima cobaan ini, dan tragedi ini tidak terulang lagi dimasa-masa yang akan datang.Amiiin.
No comments:
Post a Comment