Kisah Teladan-10 : Berkah Makan Bersama

Makan bersama sungguh sangat  banyak manfaatnya,selain hubungan silaturahmi makin erat tapi juga kebutuhan secara fisik terpenuhi  dan  rejeki makin berlimpah karena berkah dari Allah.Menghadiri suatu undangan itu wajib hukumnya,namun bagi yang tidak di undang maka wajib ,e,imta ijin dahulu kepada tuan rumah sebelum mengikuti  acara undagan dan makan bersama.

Suatu hari ketika Rasululloh S.A.W bersama dengan 4 sahabatnya diundang makan-makan oleh seorang sahabat yang lainnya.Karena sudah diperkirakan jumlahnya maka jumlah makanan yang disiapkan oleh tuan rumah sesuai dengan jumlah orang yang diundangnya.

Tetapi rupanya di tengah jalan rombongan undangan itu bertemu dengan seseorang,dan diapun ikut dalam undangan itu.Setelah mendapat ijin dari tuan rumah,akhirnya mereka berenam pesta makan bersama.

Tuan rumah tak mungkin menolak kehadiran orang yang sebelumnya tidak diundang karena dia ingat sabda Rosululloh S.A.W bahwa : makan bersama akan membawa berkah sendiri yang tidak terduga.

Sebuah hadist dari Jabir r.a yang diriwayatkan oleh HR.Muslim ,Rosululloh S.A.W bersabda :

“ Makan untuk seorang bisa cukup untuk dua orang,makanan yang dua orang cukup untuk empat orang,dan makanan untuk empat orang  bisa cukuo untuk delapan orang.”

Itulah  yang dinamakan berkah,oleh karenanya,dalam sebuah pesta makan atau undangan makan bersama,tidak perlu ada menolak tamu dengan alas an khawatir jamuan yang telah disiapkan akan tidak mencukupi.Selain kita sudah memperhitungkannya dengan matang,yakinlah bahwa berkah Allah akan meyertai orang yang makan bersama.

Ada suatu dialog menarik yang terjadi pada saat itu sbb :

“ Wahai Rosululloh,kenapa pada saat kami makan tapi tak pernah merasa kenyang  ? “ tanya mereka.

Jawab Rosululloh,” Mungkin kalian makan sendiri-sendiri.”

“ Benar ,ya Rosululloh,” jawab mereka.

Rosululloh S.A.W kemudian bersabda sperti diriwayatkan oelh Wasyi bin Khrab dalam hadist riwayat Abu Dawud yaitu :

“ Berkumpullah atau berjamaahlah pada makananmu dan bacalah Bismillah.Niscaya akan deberkati makananmu.”

Jadi jangan pernah takut akan kekurangan,karena di balik keikhlasan kita dalam menjamu tamu dalam sebuah undangan makam bersama, ada  berkah Allah yang tak terduga.