Salam merupakan ciri khas manusia
sebagai makhluk sosial,banyak sekali cara untuk saling berinteraksi sengan
munusia yang lain.Sebagai makluk sosial kita akan lebih terasa sebagai keluarga
besar apabila saling tegur sapa,di kalangan kaum muslim sangat dianjurkan
sekali untuk saling berinteraksi antar sesama sehingga ibarat kita semua adalah
saudara, anjuran tersebut adalah untuk menyebarluaskan salam.
Pahala orang yang menyebarluaskan
salam sungguh sangat besar,sebagai kaum muslim bila tidak mau maka ia belum
dianggap termasuk golongan orang yang beriman (secara sempurna ) seperti sab da
Rosululloh S.A.W sbb :
“ Tiga perkara
jika seorang mengerjakannya,maka ia termasuk ke dalam golongan orang yang
beriman (secara sempurna),yaitu :
1.Sadar terhadap diri sendiri.
2.Menyebarkan salam sejahtera bagi seluruh manusia
3.Memberi infak(sedekah) ketika ia dalam keadaan butuh.
Nah disini saya hanya akan
membicarakan hal menyebarluaskan salam,seperti yang dikisahkan oleh Rosululloh
S.A.W bahwa “ Suatu ketika dii dalam surga itu terbagi atas kamar-kamar.dindingnya
tembus pandang dengan hiasan yang sangat menakjubkan.Dari kamar itu terdapat
suatu pemandangan yang belum pernah disaksikan di dunia dan terdapat segala
hiburan yang belum pernah dirasakan di dunia”. Subhanallah sungguh bahagia
yang bisa mendapatkannya.
“ Untuk siapa
nantinya kamar-kamar itu,wahai Rosululloh,” tanya para sahabat.
“ Untuk orang
yang biasa mengucapkan dan menyemarakan salam,untuk mereka mereka yang member makan
kepada yang membutuhkan, dan untuk mereka yang membiasakan puasa serta sholat
di waktu malam di saat manusia lelap dalam tidurnya.” Jawab Rosululloh S.A.W.
“ Siapa yang
bisa melakukan hal itu,dan bagaimana caranya ? “ tanya para sahabat kembali.
“ Mereka yang
bila bertemu dengan kawannya lalu memeberi salam,dengan begitu ia berarti telah
menyemarakan salam.Mereka yang menberi makan kepada ahli ibadah dan keluarganya
sampai berkecukupan,dengan begitu mereka termasuk orang-orang yang membiasakan
selalu berpuasa.Mereka yang sholat isya’ dan Subuh secara berjamah,mereka
termasuk orang yang sholat malam di saat orang sedang tidur lelap,” jawab
Rosululloh S.A.W menjelaskan kepada para sahabatnya.
Jadi marilah mulai dari sekarang
dan seterusnya,kiata semarakkan salam dengan semua orang yang kita temui
seperti sabda Rosululloh :
“ Engkau memberikan makanan ( kepada fakir miskin) dan mengucapkan salam
kepada orang yang kau kenal maupun orang yang tidak kau kenal “.
No comments:
Post a Comment