Saturday, April 14, 2012

Kisah Teladan-11 : Kamar yang Menakjubkan di Surga.


Salam merupakan ciri khas manusia sebagai makhluk sosial,banyak sekali cara untuk saling berinteraksi sengan munusia yang lain.Sebagai makluk sosial kita akan lebih terasa sebagai keluarga besar apabila saling tegur sapa,di kalangan kaum muslim sangat dianjurkan sekali untuk saling berinteraksi antar sesama sehingga ibarat kita semua adalah saudara, anjuran tersebut adalah untuk menyebarluaskan salam.

Pahala orang yang menyebarluaskan salam sungguh sangat besar,sebagai kaum muslim bila tidak mau maka ia belum dianggap termasuk golongan orang yang beriman (secara sempurna ) seperti sab da Rosululloh S.A.W sbb :

“ Tiga perkara jika seorang mengerjakannya,maka ia termasuk ke dalam golongan orang yang beriman (secara sempurna),yaitu :
1.Sadar terhadap diri sendiri.
2.Menyebarkan salam sejahtera bagi seluruh manusia
3.Memberi infak(sedekah) ketika ia dalam keadaan butuh.

Nah disini saya hanya akan membicarakan hal menyebarluaskan salam,seperti yang dikisahkan oleh Rosululloh S.A.W bahwa “ Suatu ketika dii dalam surga itu terbagi atas kamar-kamar.dindingnya tembus pandang dengan hiasan yang sangat menakjubkan.Dari kamar itu terdapat suatu pemandangan yang belum pernah disaksikan di dunia dan terdapat segala hiburan yang belum pernah dirasakan di dunia”. Subhanallah sungguh bahagia yang bisa mendapatkannya.

“ Untuk siapa nantinya kamar-kamar itu,wahai Rosululloh,” tanya para sahabat.

“ Untuk orang yang biasa mengucapkan dan menyemarakan salam,untuk mereka mereka yang member makan kepada yang membutuhkan, dan untuk mereka yang membiasakan puasa serta sholat di waktu malam di saat manusia lelap dalam tidurnya.” Jawab Rosululloh S.A.W.

“ Siapa yang bisa melakukan hal itu,dan bagaimana caranya ? “ tanya para sahabat kembali.

“ Mereka yang bila bertemu dengan kawannya lalu memeberi salam,dengan begitu ia berarti telah menyemarakan salam.Mereka yang menberi makan kepada ahli ibadah dan keluarganya sampai berkecukupan,dengan begitu mereka termasuk orang-orang yang membiasakan selalu berpuasa.Mereka yang sholat isya’ dan Subuh secara berjamah,mereka termasuk orang yang sholat malam di saat orang sedang tidur lelap,” jawab Rosululloh S.A.W menjelaskan kepada para sahabatnya.

Jadi marilah mulai dari sekarang dan seterusnya,kiata semarakkan salam dengan semua orang yang kita temui seperti sabda Rosululloh  : 

“ Engkau memberikan makanan ( kepada fakir miskin) dan mengucapkan salam kepada orang yang kau kenal maupun orang yang tidak kau kenal “.

No comments:

Post a Comment